MENGENAL MEMBRAN MIKROFILTRASI | 081809064845 | JUAL MEMBRAN RO
Untuk info dan pemesanan hubungi :
022-7239019 | 0821 4000 2080 | 0856 2476 9005 | 0857 2352 9677 | 0813 2259 9149
Pin BB: 29d2de88 / 32dbbfb0
Proses mikrofiltrasi merupakan proses pemisahan unsur-unsur partikulat dari dalam larutannya. Proses ini berlangsung dan difasilitasi oleh membran mikrofiltrasi. Membran mikrofiltrasi dapat memiliki baik struktur simetrik maupun asimetrik, dengan rentang ukuran diameter pori antara 0,02-10 µm, sehingga akan sangat efektif daam pemusahan baik padatan tersuspensi maupun emulasi. Penggolongan proses-proses membran pada saat ini sangat luas. Proses membrane mikrofiltrasi ini merupakan rentang proses yang digunakan, dan memperlihatkan ukuran partikel yang biasa dipisahkan oleh membran dan driving force yang digunakan.
Membran mikrofiltrasi dapat dibedakan dari membran reverse osmosis dan ultrafiltrasi berdasarkan ukuran partikel yang dapat dipisahkannya. Pada membran mikrofiltrasi, garam tidak dapat direjeksi membran. Proses filtrasi dapat dilaksanakan pada tekanan relatif rendah yaitu di bawah 2 bar. Membran mikrofiltrasi dapat dibuat dari berbagai macam material baik organik maupun anorganik. Membran anorganik banyak digunakan untuk membuat membran mikrofiltrasi antara lain sintering, track etching, stretching, dan inversi fasa. Tabel dibawah ini menyajikan pengaruh metoda preparasi terhadap porositas dan distribusi ukuran pori.
Table porositas dan distribusi
ukuran pori
|
||
Proses
|
Porositas
|
Distribusi ukuran pori
|
Sintering
Stretching
Track-etching
Phase inversion
|
Rendah/sedang
Sedang/tinggi
Rendah
Tinggi
|
Sampit/luas
Sempit/luas
Sempit
Sempit/luas
|
Membaran mikrofiltrasi memiliki ukuran pori antara
0,02 sampai 10 µm dan tebal antara 10 sampai 150 µm. Mikrofiltrasi digunakan
pada berbagai macam aplikasi di industri, terutama untuk pemisahan partikel
berukuran lebih dari 0,1 µm dari larutannya. Membran ini dapat menahan koloid,
mikroorganisme, dan padatan tersuspensi. Mikrofiltrasi juga dapat menahan
bahan-bahan yang ukurannya lebih kecil daripada ratarata ukuran pori karena
penahan adsorptif. Salah satu aplikasi utamanya di industri adalah sterilisasi
dan klarifikasi pada industri makanan
dan obat-obatan, pemanenan sel, klarifikasi juice, recovery logam dalam bentuk
kolid, pengolahan limbah cair, fermentasi kontinue, ataupun pemisahan emulsi
minyak-air.
Mikrofiltrasi
juga dapat digunakan untuk memisahkan partikel selama proses pembuatan air
ultramurnipada industri semi konduktor. Aplikasi terbaru adalah di bidang
bioteknologi, yaitu pengambilan sel dan bioreaktor membran, serta teknologi
biomedikyaitu pemisahan plasma dari sel darah. Membaran mikrofiltrasi biasanya
beroperasi pada tekanan 0,5-5 atmosfer, dan membran yang digunakan pada umumnya
berstruktur simetrik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar